Berikut 5 Masalah Yang Terjadi di Gudang simak baik-baik ya :
1. Masalah Selisih Stok Barang
PT. DNA Mitra Konstruksi – Aset terpenting dalam gudang yaitu stok barang. pengelolaan stok ini juga bisa menjadi masalah yang selalu dihadapi oleh pelaku usaha termasuk kamu saat mengurus manajemen gudang.
Sering kali terjadi perbedaan jumlah persediaan barang antara pencatatan dan stok fisiknya saat dilaksanakan stock opname.
2. Pengelolaan Persediaan Barang Masih Manual
Biasanya masih banyak juga pebisnis yang mengurus segala kebutuhan manajemen gudang dengan cara yang manual.
Terlebih kamu kerap kali mengalami data stok barang yang tidak akurat dan bisa disebabkan karena terjadinya human error.
Misalnya kesalahan pencatatan persediaan barang fisik jumlahnya ada 15 pcs tapi yang ditulis ternyata stoknya 20 pcs.
Dari situ terlihat kesalahan dalam pencatatan stok, dimana perbedaan perhitungan awal, stok regular, atau terjadi kesalahan pengambilan pesanan akan berpengaruh terhadap manajemen sistem gudang.
3. Kurangnya Penataan Tata Letak Gudang
Ternyata tidak optimalnya penataan layout juga menjadi masalah yang sering terjadi di gudang.
Tata letak gudang yang berantakan dan tidak terorganisir mengurangi efisiensi proses operasional gudang kamu.
Contoh kamu kesulitan mencari barang terlaris yang ternyata diletakkan di paling belakang sedangkan produk yang kurang laku ditempatkan di rak depan.
Ketika staff gudang kamu ingin mengambil produk laris bisa menghabiskan banyak waktu, sebab penempatan barang tersebut berada di bagian belakang sehingga sulit untuk menjangkaunya.
4. Proses Penerimaan dan Pengiriman Barang Tidak Optimal
Masalah selanjutnya yang kerap kali dialami oleh pebisnis disebabkan karena kurang optimalnya proses penerimaan maupun pengiriman barang.
Biasanya, sering banget staff gudang kesulitan untuk mencatat setiap barang yang masuk dan keluar dari gudang bahkan suka terjadi selisih stok barang.
Maka dari itu, masalah proses masuk dan keluarnya barang dari gudang menjadi fokus utama supaya tidak terjadi kendala lainnya. Umumnya untuk mengatasi masalah tersebut, bisa menerapkan serial number dan batch number di masing-masing item.
5. Tercampurnya Produk Expired Dengan Produk Lainnya
Sering kali permasalahan yang terjadi di gudang yaitu produk expired tercampur dengan produk lainnya.
Dengan mencampur antara stok barang yang lama dan baru membuat kamu merasa bingung ketika melakukan pengecekan dan pencatatan stok barang.
Tergabungnya produk kadaluarsa tentunya menjadi kendala besar khususnya bagi kamu yang berjualan produk ada batas waktunya. Itu artinya belum mengoptimalkan manajemen gudang.
Ada berbagai metode manajemen persediaan tapi untuk barang yang memiliki batas waktu kamu dapat menggunakan metode FEFO = First Expired First Out
Demikian Artikel 5 Masalah Yang Terjadi di Gudang, owh ya jika membutuhkan jasa renovasi Gudang dan pembuatan Rak mezanine bisa ke kami PT. DNA Mitra Konstruksi hub. marketing executive kami ya ke wa 081331005422. melayani seluruh Indonesia.